Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mau ke Australia, Kapal Pengangkut Seratusan Warga Rohingya Terbalik di Aceh

Rabu, 20 Maret 2024 – 17:50 WIB
Mau ke Australia, Kapal Pengangkut Seratusan Warga Rohingya Terbalik di Aceh - JPNN.COM
Seratusan warga etnis Rohingya asal Myanmar berupaya menyelamatkan diri setelah sebuah kapal yang mereka tumpangi diduga terbalik di perairan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Rabu (20/3/2024). ANTARA/HO-

jpnn.com, MEULABOH - Kapal yang ditumpangi seratusan warga etnis Rohingya terbalik di perairan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat pada Rabu pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Saat ini ada enam warga Rohingya yang telah dievakuasi nelayan dan diantar ke kantor Camat Samatiga, sisanya masih ada sekitar seratusan orang mengapung di laut," kata Pelaksana Tugas (Plt) Camat Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, Mimi Al Nur kepada wartawan, Rabu.

Adapun Identitas dari warga Rohingya asal Myanmar yang saat ini telah berada di Balai Serbaguna Kantor Camat Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, di antaranya Selin laki-laki berusia 34 tahun, Zahed laki-laki berusia 18 tahun, Afsara BI perempuan berusia 18 tahun.

Kemudian Rufeyas perempuan berusia 18 tahun, Ropeka Aktar perempuan berusia 15 tahun, serta Ruzoma perempuan berusia 15 tahun, dan semuanya berasal dari Myanmar.

Informasi yang diperoleh, seratusan warga Rohingya asal Myanmar tersebut sedang dalam perjalanan menuju ke Australia dan melintasi perairan Aceh.

Namun, setibanya di kawasan perairan Kabupaten Aceh Barat, kapal yang ditumpangi oleh seratusan warga Rohingya tersebut dilaporkan terbalik di laut.

Camat Mimi Al Nur mengatakan saat ini pihaknya sedang berkoordinasi bersama pihak terkait, terhadap penanganan keenam Rohingya termasuk seratusan warga Rohingya yang dilaporkan masih berada di laut setempat. (antara/jpnn)

Seratusan warga Rohingya asal Myanmar tersebut sedang dalam perjalanan menuju ke Australia dan melintasi perairan Aceh.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News