Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mau Mencuri Motor Malah Dikira Penculik, Kelar deh...

Jumat, 24 Maret 2017 – 06:17 WIB
Mau Mencuri Motor Malah Dikira Penculik, Kelar deh... - JPNN.COM
Ilustrasi borgol. Pixabay

jpnn.com, TASIKMALAYA - Seorang pemuda berinisial Jef (26) dikepung warga di Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Kamis (23/3). Dia disangka warga hendak menculik anak kecil di wilayah tersebut.

Kamis (23/3), pukul 09.00, Polsek Cihideung menerima laporan terkait adanya pelaku penculikan yang diamankan warga. Saat polisi datang ke lokasi, Jef diamankan di sebuah rumah. Massa yang geram, mengepungnya.

Empat personel kepolisian lalu membawa pemuda asal Pulau Sumatera itu ke Mapolsek Cihideung. Saat menggiring Jef dari rumah warga ke mobil polisi, massa yang marah berusaha menghakiminya. Untung aksi beringas warga masih bisa dihalau aparat yang mengawal.

Salah seorang warga, Entur (40) mengatakan Jef sempat datang ke depan rumahnya dan menanyakan tempat kos. Entur pun mengarahkan ke gang H Dahlan karena di sekitar rumahnya tidak ada tempat kos. “Dia ke depan rumah saya nanyain tempat kos,” ungkapnya.

Tidak lama kemudian warga tiba-tiba ramai di depan gang H Dahlan. Ternyata mereka mengerubungi Jef lantaran mengira dia penculik anak. Entur pun tidak tahu persis saat Jef dikira pelaku penculikan. Saat itu Jef sudah diamankan di salah satu rumah yang dikepung warga.

“Warga mengira dia penculik,” tuturnya.

Kapolsek Cihideung Kompol Setiyana mengatakan, Jef bukan seorang pelaku penculikan. Meski begitu, lanjut dia, ada indikasi kuat Jef memang berniat melakukan tindakan kriminal.

Menurut Kompol Setiyana, anak buahnya menemukan kunci astag (letter T) yang biasa digunakan pelaku curanmor di kantong celana pemuda berambut ikal itu. Diduga dia merupakan pelaku pencurian kendaraan bermotor.

Seorang pemuda berinisial Jef (26) dikepung warga di Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Kamis (23/3). Dia disangka warga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News