Melihat Cara Kerja Laboratorium KNKT Selidiki Kasus Pesawat Jatuh
Paling Penting Pembicaraan Lima Menit TerakhirSabtu, 19 Mei 2012 – 03:09 WIB
Kasus pesawat Sukhoi Superjet 100 yang hancur setelah menabrak tebing Gunung Salak menyibukkan para investigator KNKT. Mereka harus bekerja keras dan lembur untuk menganalisis penyebab kecelakaan itu. Seperti apa kerja mereka? THOMAS KUKUH- DHIMAS GINANJAR, Jakarta
SEJATINYA, Kamis (17/5) merupakan hari libur nasional peringatan Kenaikan Isa Almasih. Semua instansi pemerintah tutup. Tapi, Kantor Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang terletak tepat di depan Stasiun Gambir, Jakarta, tetap buka. Tiga investigatornya harus kerja lembur. Mereka sedang menguras pikiran dan tenaga untuk menyelidiki black box Sukhoi Superjet (SSJ) 100 yang mengalami musibah di Gunung Salak.
Investigator yang paling senior adalah Nugroho Budi. Sedangkan dua lainnya adalah Andreas Ricardo Hananto dan Dyah Jatiningrum. Mengenakan rompi kebesaran bertulisan KNKT, mereka menerima Jawa Pos yang ingin mengetahui prosedur pembacaan kotak hitam dalam setiap kasus kecelakaan pesawat terbang.
"Kami ingin membuktikan bahwa Indonesia bisa menyelidiki kasus Sukhoi ini. Karena itu, kami harus bekerja keras dan mesti lembur," kata Nugroho.
Kasus pesawat Sukhoi Superjet 100 yang hancur setelah menabrak tebing Gunung Salak menyibukkan para investigator KNKT. Mereka harus bekerja keras
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Features
Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
Kamis, 19 September 2024 – 17:47 WIB - Features
AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
Jumat, 13 September 2024 – 16:16 WIB - Features
Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
Rabu, 28 Agustus 2024 – 10:35 WIB - Features
Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408
Minggu, 18 Agustus 2024 – 16:24 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Sudah Saatnya Gapok Guru dan Tendik Rp 7 Juta, Alasannya Masuk Akal
Jumat, 08 November 2024 – 16:40 WIB - Sepak Bola
60 Ribu Tiket Timnas Indonesia Vs Jepang Habis Terjual, Ludes
Jumat, 08 November 2024 – 17:31 WIB - Sepak Bola
Indonesia Bantai Thailand, Tiket Final Piala AFF Futsal 2024 di Tangan
Jumat, 08 November 2024 – 20:24 WIB - Sport
Tiket Indonesia vs Jepang Ludes Terjual, Erick Thohir Sentil Suporter Tim Lawan
Jumat, 08 November 2024 – 18:24 WIB - Makro
Sri Mulyani Buka-bukaan soal Peluang APBN Perubahan, Permintaan Prabowo?
Jumat, 08 November 2024 – 16:49 WIB