Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Membayangkan Hidup setelah Krisis

Asia Menjadi Penyelamat Kapitalisme

Kamis, 25 Desember 2008 – 01:56 WIB
Membayangkan Hidup setelah Krisis - JPNN.COM
Dalam proses penyembuhan itu, Asia dianggap sebagai sumber donor ’’darah’’ yang meski kecil-kecil tapi banyak dan tersedia. Di Barat memang banyak darah, tapi tidak bisa didonorkan. Masing-masing memerlukan untuk dirinya sendiri-sendiri. Sekarang ini, lembaga-lembaga keuangan dunia sangat aktif mencari uang-uang kecil ke Asia. Termasuk ke Indonesia.

Orang seperti saya ini dikejar-kejar oleh banyak lembaga keuangan yang menawarkan berbagai fasilitas yang menggiurkan. Sudah tak terhitung pihak yang menawari kartu kredit dengan plafon Rp 250 juta tanpa saya harus bayar iuran sama sekali.

Terlihat benar bahwa mereka memang perlu darah segar dari Asia. Di Indonesia, jumlah orang seperti saya ini bisa mencapai 20 juta orang. Ini data yang mereka pegang. Tahun lalu, saya pribadi membayar pajak pribadi (belum termasuk pajak perusahaan) sebesar Rp 3 miliar setahun. Berarti, kekuatan ekonomi dari sejumlah orang Indonesia seperti saya ini sudah sama dengan kekuatan ekonomi satu negara Australia.

Masih banyak lagi bentuk daya tarik yang mereka tawarkan. Mereka terus mengejar agar kita harus membelanjakan atau menyimpan uang di mereka. Saya kagum pada kegigihan, usaha keras, dan keahlian mereka di bidang ini.

ANGGAP saja krisis keuangan dunia ini akan selesai akhir tahun depan. Bagaimanakah gambaran hidup setelah itu? Skenario pokoknya ada tiga. Pertama,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News