Menag Yaqut Tidak Open House Idulfitri, tetapi Tamunya, Masyaallah
Di kediamannya, Menag Yaqut memang tidak secara khusus menggelar open house karena masih suasana pandemi. Namun, dia juga tidak bisa menolak saudara, sahabat, dan handai taulan yang datang bertamu.
"Secara bergantian, sejak hari pertama lebaran, kami saling bertamu dan bertemu, meski kadang sekadar untuk bersalaman dan berlebaran," terangnya.
Tamu yang datang berasal dari beragam kalangan, mulai nelayan, petani, buruh, santri, tokoh agama, politik, aktivis organisasi, hingga pejabat publik seperti ketua KPU dan kepala daerah.
Menag Yaqut mengaku sangat terharu, karena Idulfitri mengajarkan umat untuk saling bersilaturahmi dengan penuh keikhlasan.
Baca Juga: Dudung Meyakini Guru Honorer yang Pertama Masuk Surga, Ini Alasannya
"Ini modal besar bangsa Indonesia untuk bangkit dan tangguh setelah dua tahun pandemi," pungkasnya. (esy/fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!