Menaker: Iklim Investasi Kondusif Ciptakan Lapangan Kerja
jpnn.com, BEKASI - Pemerintah akan terus memberikan perhatian secara serius terhadap iklim investasi yang kondusif agar penciptaan lapangan kerja meningkat dan roda ekonomi terus berputar.
Indonesia memerlukan investasi karena tak bisa mengandalkan APBN semata dalam pembangunan dan penciptaan lapangan kerja.
"Peningkatan jumlah investasi dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, membawa dampak kesempatan kerja pun semakin bertambah dan menurunkan angka pengangguran," Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri saat mewakili Presiden Joko Widodo dalam acara silaturahmi dengan 1.500 pekerja di kawasan industri PT Panasonic Gobel Economy Indonesia (PGEI), Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (2/5).
Dalam acara tersebut, turut hadir Direktur ILO di Indonesia Michiko Miyamoto, Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Guntur Wicaksono, Pimpinan Panasonic Gobel Rachmat Gobel, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI Jamsos) Haiyani Rumondang, Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta dan PKK) Maruli A. Hasoloan dan Kadisnakertrans Jawa Barat Ferry Sofwan Arief.
M. Hanif Dhakiri mengungkapkan, data World Economic Forum (WEF) daya saing Indonesia berada di peringkat ke-36 dari 137 negara-negara seluruh dunia. Rangking tersebut naik lima peringkat dari kedudukan sebelumnya di posisi 41.
"Penyebab meningkatnya daya saing dan investasi Indonesia diantaranya adanya pembangunan infrastruktur di berbagai daerah, pembangunan sumber daya manusia melalui investasi pendidikan, kesehatan, guna meningkatkan taraf hidup atau kesejahteraan masyarakat," kata Hanif.
Menteri Hanif menyatakan, dari laporan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), total investasi yang masuk ke Indonesia per tahun 2014 sejumlah 463,1 triliun. Sedangkan sampai akhir tahun 2017, investasi yang masuk sejumlah 692,9 triliun. "Artinya terjadi peningkatan sebesar 229.8 triliun, " kata Menaker Hanif.
Dalam kesempatan silaturrahim tersebut, Menteri Hanif memberikan apresiasi yang tinggi kepada keluarga besar PT Panasonic Gobel dan investor Jepang yang telah banyak berkontribusi bagi peningkatan ekonomi, penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kapasitas ekspor.