Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menangkal Penyebaran Virus Peterporn

Aparat , Pendidik, Ortu Mulai Was-was, Wabah Terus Meluas

Minggu, 13 Juni 2010 – 10:50 WIB
Menangkal Penyebaran Virus Peterporn - JPNN.COM
DIPERIKSA - Luna Maya dan Ariel Peterpan saat mendatangi Mabes Polri akhir pekan lalu. Foto: Indo Pos.
Ketika para pelaku tidak pernah membantah, para pakar  IT memberikan keyakinan bahwa 99 persen rekaman mesum itu adalah asli. Sementara pakar seksologi dr. Boyke  berpendapat, bahwa pria mirip Ariel itu memiliki kelainan jiwa. Ia menduga, pria yang "mirip" Ariel itu pernah mengalami pelecehan seksual ketika masa kecilnya. "Dari dua video yang beredar itu, menandakan yang bersangkutan mengalami abuse atau kekerasan secara seksual ketika remaja atau masa kecilnya."

Karena itu, dr. Boyke menyarankan agar pria "mirip" Ariel Peterpan itu segera mendatangi psikiater. Karena kata dia, pembuat video porno untuk dirinya sendiri termasuk dalam penyimpangan seksual. Namanya Scopophilia. "Jadi sebaiknya memang segera mendatangi psikiater, agar segera terdeteksi apa penyebabnya," kata Boyke.

Apakah  pemeran perempuannya yang juga bersedia direkam,  juga mengidap Scopophilia? Boyke menjawabnya dengan santai."Namanya juga idola, mau diapain saja perempuannya pasrah. Apalagi beberapa wanita itu pernah dipacarinya. Orang kalau sudah pacaran, sudah lupa deh. Kalau sudah terangsang, sudah tak bisa menolak," tutur Boyke.

Kini rekaman video mesum itu mewabah bagai virus. Virus Peterporn menyebar dimana-mana. Terutama di sekolah-sekolah. Anak-anak sekolah yang pada umumnya sudah melengkapi diri dengan telepon genggam multimedia bisa dengan leluasa mendownload adegan itu. Karena itu, tidak mengherankan jika di hampir semua daerah menggelar operasi. Mulai dari HP anak-anak, warnet, bahkan juga ada Pemda yang merasia HP pegawainya untuk mencari tahu siapa yang menyimpan adegan mesum itu.

PENYEBARAN virus "Peterporn" masih mengkhawatirkan. Bahkan, sudah mewabah tidak hanya untuk orang dewasa, tetapi juga pada kelompok remaja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close