Mendag Zulhas dan LDII Sepakat Gaungkan Pemilu Damai dan Bangkitkan Kejayaan UMKM
Untuk itu, sambungnya, peran ormas Islam dalam menjaga persatuan sangat sentral dan penting sekali untuk mewujudkan kebersamaan, kesejukan dan perdamaian. “Pemilu itu untuk memilih pemimpin lima tahunan dan nanti akan ada lagi (Pemilu), ada lagi. Dan di situ perannya ketua umum penting sekali,” ungkapnya.
Sementara, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan, Pancasila menjadi landasan masyarakat Indonesia untuk menjaga persatuan. “Kita patut bersyukur dianugerahi Pancasila di Indonesia, karena kita mempunyai ribuan suku, ras, agama dan bahasa tapi dapat dipersatukan oleh satu bingkai persaudaraan dan persamaan di bawah Pancasila,” ujarnya.
Dalam pertemuan itu, KH Chriswanto mengapresiasi Mendag Zulhas karena kepeduliannya terhadapa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Hal itu selaras dengan “8 Program Pengabdian LDII untuk Bangsa” yang digagas LDII.
“Menurut saya masyarakat yang damai itu tidak hanya sekedar damai tapi kebutuhannya harus dicukupi terlebih dahulu. Pak Zul dengan kapasitasnya sebagai Mendag mempunyai perhatian terhadap orang kecil. itu menunjukkan keadilan terhadap ekonomi di masyarakat, maka salah satu pembahasannya adalah warung kecil. Jika masyarakat kecil ekonominya bagus Indonesia akan damai,” papar KH Chriswanto.
Terkait “Warung Rakyat”, KH Chriswanto menilai, hal itu selaras dengan perhatian LDII terhadap UMKM. Ia menyebut, LDII mempunyai gerakan ekonomi berbasis masjid atau yang sering disebut Usaha Bersama (UB).
“UB yang ada di masjid-masjid LDII ini modalnya dari para jemaah masjid itu sendiri kemudian dikumpulkan menjadi gerakan ekonomi sehingga kebutuhan ekonomi kecil tercukupi,” tutupnya.(ray/jpnn)