Mendikbud Beber 5 Strategi Besar Tingkatkan Hasil PISA, Guru Wajib Tahu
Mereka diberikan fleksibilitas dan otonomi dalam penggunaan anggaran dan penggunaan teknologi untuk meminimalisir beban administrasi mereka sehingga bisa fokus kepada mentoring tenaga pendidik di dalam sekolah mereka.
Ketiga, meningkatkan kualitas pendidikan profesi guru (PPG) agar kita mencetak guru berkualitas baik yang memiliki misi searah. Yaitu untuk siswa yang terbaik.
"Kami akan membuka program profesi guru lokal dan inti dan akan menciptakan alumni-alumni yang lebih baik lagi karena ada banyak guru-guru PNS yang pensiun setiap tahunnya jadi pabrik guru. Kita harus diperbaiki dan ditingkatkan kualitasnya," ujarnya
Nadiem menegaskan, pelatihan-pelatihan guru sekarang sifatnya jangan hanya teoritis tetapi praktik. Dan ada pelatihan-pelatihan dengan sekolah-sekolah yang kualitasnya lebih baik. Jadi bukan hanya seminar tetapi dengan interaksi antara guru dan guru.
Keempat, melakukan transformasi pengajaran yang sesuai tingkat kemampuan siswa. Sekarang banyak silabus dan kebijakan mengajar sangat ketat.
Banyak guru yang tidak bisa mengajar dengan tingkat kemampuan siswa, jadi kurikulum harus lebih fleksibel dan sederhana.
"Orientasi kompetensi dan dibantu juga dengan platform-platform online yang membantu segmenetasi pembelajaran. Jadi semua murid tidak harus mengerjakan tugas yang sama. Misalnya murid dengan kemampuan yang berbeda mengerjakan project yang berbeda," terangnya.
Kelima, filsafat bahwa semua transformasi atau perubahan hanya di kementerian, akan berubah. Kemitraan dengan daerah dan berbagai organisasi penggerak akan ditingkatkan.