Menelusuri Jalan Tol Termahal di Dunia yang Ada di Jepang
Bayar Tol, Otomatis Bantu Korban TsunamiSabtu, 02 Juli 2011 – 00:02 WIB
Kalau kita sudah sangat bangga memliki tol Cipularang yang menghubungkan Jakarta-Bandung lengkap denga pemandangannya, serta jembatan Suramadu untuk Surabaya-Madura, rasanya perlu menelusuri jalan tol, terowongan dan jembatannya di Jepang. Supaya tergairahkan untuk membuat yang jauh lebih baik lagi.
Sepanjang 1997 km jalan yang saya lewati, 1600 km di antaranya – tol ini saya ukur dari argo meter Toyota Regius (se perti alphard dengan bbm solar) yang saya pakai sejak saya tiba di Osaka sampai kembali ke Osaka - semuanya bertan da jelas, markanya tidak ada yang buram, tidak ada polisi tidur.
Geratan “polisi kecil tidur” yang di sini dipakai un tuk mengejutkan pengemudi supaya tidak mengantuk, di sana hanya segaris di kiri kanan untuk mengingatkan bahwa mobilnya mulai keluar jalur. Jika mulai keluar jalur, menginjak marka, termasuk laju melebihi atau kurang dari batas kecepatan, peringatan dari trans ponder transducer yang terangkai jadi satu dengan monitor mobil, “berteriak” memperingati.