Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mengandalkan Counter Attack Mematikan Sang Cinderella

Sabtu, 28 November 2015 – 18:45 WIB
Mengandalkan Counter Attack Mematikan Sang Cinderella - JPNN.COM
Jemie Vardy. FOTO: AFP

Namun, United beda dengan 13 klub yang pernah dihadapi Leicester sebelumnya. Anak asuhan Louis van Gaal itu punya pertahanan lebih bagus ketimbang 19 klub Premier League lainnya. Dari 13 pertandingan, gawang David de Gea baru kebobolan 9 gol. 

Rasio kebobolan 0,69 gol per game menjadi yang terendah. Bandingkan dengan 20 gol yang sudah membobol gawang Leicester. Modal sebagai klub paling agresif bukan jaminan untuk menjebol gawang United. 

"Akan sangat susah membongkar pertahanan United," sebut Ranieri sebagaimana dilansir FourFourTwo, 

Dini hari nanti, kuartet lini belakang yang kemungkinan akan dimainkan Van Gaal adalah Ashley Young, Memphis Depay, Chris Smalling, dan Matteo Darmian. 

Di sisi penguasaan bola, Leicester tidak punya kemampuan menahan bola lama-lama. Tapi, mereka punya kemampuan counter attack yang bagus. 

Terutama dengan mengandalkan sisi kanannya yang dihuni Riyad Mahrez. Sisi itu mendominasi sampai 41 persen permainan Leicester. Umpan-umpan dari Mahrez-lah yang akan memanjakan Vardy. Sampai saat ini, Mahrez sudah membukukan enam assists. Dialah top setter di Leicester. 

Karenanya, Ranieri konfiden Vardy bakal melanjutkan tren golnya melewati rekor Ruudtje - sapaan Van Nistelrooy.  Rekor 11 gol dalam 11 laga Premier League beruntun akan jadi rekor baru. "Dia (Vardy) tetaplah juara. Karena dia selalu berpikir bukan hanya untuk dirinya, tapi untuk tim. Dia akan memecahkan rekor untuk kami," lanjutnya. 

Bagaimana cara menggenapkan jumlah gol yang bersarang ke gawang De Gea dengan sepuluh gol? Mantan bek United Rio Ferdinand memberikan tips bagi Vardy. Menurut Ferdinand, untuk menembus tebalnya kuartet pertahanan Setan Merah itu kuncinya ada di Daley Blind.

LEICESTER - Komposisi pemainnya tidak secantik kontestan Premier League lainnya. Namun, Leicester City menjadi bak seorang cinderella yang memukau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close