Mengawali Tahun 2019, Pangarmada II Gelar Apel Khusus
jpnn.com, SURABAYA - Mengawali tahun 2019, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Mintoro Yulianto memimpin Apel khusus prajurit Koarmada II di Dermaga Madura Mako Koarmada II, Surabaya, Kamis (3/1/2019).
Sebelum apel khusus, terlebih dahulu dilaksanakan pengumuman pemenang dalam rangka Pekan Profesi yang diadakan beberapa waktu lalu dengan berbagai perlombaan. Usai pengumuman dan penerimaan hadiah dilanjutkan dengan menerima amanat atau sambutan dari Pangkoarmada II.
Pangkoarmada II menyampaikan ucapan Selamat Hari Natal kepada Prajurit Koarmada II yang beragama Nasrani, dan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi Prajurit Koarmada II yang beragama Hindhu serta Selamat Tahun Baru 2019 untuk seluruh prajurit Koarmada II.
Lebih lanjut, Pangkoarmada II menyatakan jika apel khusus ini mempunyai arti yang sangat penting untuk memantapkan kualitas pengabdian prajurit kepada negara dan bangsa, juga sebagai sarana komunikasi unsur pimpinan kepada satuan-satuan di jajarannya untuk menyampaikan kebijakan dan informasi dalam menyongsong tugas-tugas ke depan, khususnya evaluasi selama tahun 2018 serta mengawali tugas tahun 2019.
Untuk itu guna tercapainya kesamaan visi dan persepsi dalam pelaksanaan tugas ke depan, Pangkoarmada II menyampaikan beberapa perhatian untuk dipedomani dan dilaksanakan kepada seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil Koarmada II. Di antaranya melaksanakan evaluasi terhadap kinerja dan program-program selama tahun 2018 dan harus diperbaiki di tahun 2019 agar lebih baik.
“Laksanakan dan ikuti setiap kegiatan sesuai aturan dan SOP yang berlaku dengan berpenampilan terbaik, rapi dan bersih serta hindari pelanggaran, tingkatkan kualitas kinerja prajurit dengan mengembangkan budaya belajar dan berlatih yang dilandasi dengan disiplin, dedikasi dan semangat kerja menuju TNI yang militan, loyal dan profesional,” tegas Laksamana dengan dua bintang di pundak ini.
Terkait Pilpres dan Pilkada 2019, Pangkoarmada II turut memberi penekanan kepada seluruh prajurit Koarmada II untuk tetap memegang teguh komitmen netralitas dan jatidiri TNI dengan tidak terlibat politik praktis.