Menhub Minta Qantas Ganti Rugi
Jumat, 05 November 2010 – 06:47 WIB
Saat kejadian, lanjut Freddy, pesawat masih berada dalam wilayah tanggung jawab pemanduan udara bandara Changi, Singapura. Jumlah penumpang pada saat itu sebanyak 469 orang. Hingga saat ini belum ada informasi mengenai warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi penumpang di dalam pesawat itu. "Yang pasti semuanya selamat," tukasnya.
"Dengan begitu, pihaknya menyangkal jika ada pemberitaan yang mengatakan bahwa pesawat tersebut meledak di wilayah udara Indonesia. Hingga kini belum diketahui penyebab kerusakan pada bagian mesin pesawat Airbus 830 tersebut. "Investigasi terhadap penyebab kerusakan pesawat itu akan dilakukan oleh pihak Singapura dan Australia," tuturnya.
Freddy menjelaskan, pesawat dengan nomor penerbangan QF32 dan merupakan Airbus A380-800 buatan tahun 2008. Dengan begitu bisa bisa dikategorikan sebagai pesawat baru yang minim potensi kerusakannya. Bahkan, dia mengaku rusaknya pesawat jenis itu merupakan yang pertama kalinya di Indonesia. "Investigasi menyeluruh pasti dilakukan oleh Qantas akibat kejadian ini," sambungnya.