Menkeu Kejar Potensi Kehilangan Pajak
Selasa, 24 Agustus 2010 – 23:06 WIB
JAKARTA—Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengaku negara berpotensi kehilangan penghasilan dari pajak yang diperkirakan mencapai Rp1.200 triliun per tahun. Potensi ini berasal dari praktik penghindaran pajak melalui transfer pricing yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan multinasional yang beroperasi lintas negara (terafiliasi).‘’Mengenai potensi transfer pricing itu, nilainya memang sangat besar. Selama ini Indonesia sudah bertahun-tahun mendiamkannya dan itu jumlahnya sangat besar. Sekarang kita mau kejar itu,’’ tegas Agus pada wartawan, Selasa (24/8) usai rapat paripurna di DPR RI.
Transfer pricing dapat diartikan sebagai penetapan harga atas transaksi penyerahan barang berwujud, barang tidak berwujud, atau penyediaan jasa antarpihak yang memiliki hubungan istimewa. Data Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) menyebutkan, lebih dari 60 persen perdagangan dunia saat ini dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang terafiliasi.
‘’Ini akan menjadi bagian dari rencana jangka pendek Ditjen Pajak. Diantaranya menyoroti perbaikan perpajakan dan potensi kehilangan akibat transfer pricing itu,’’ kata Agus.
Dengan semakin meningkatnya perekonomian Indonesia saat ini, potensi berdirinya berbagai perusahaan baru juga terus meningkat. Disatu sisi memang membawa keuntungan, namun di sisi lain kata Agus tetap harus diawasi terutama tanggungjawab mereka membayar kewajiban pajak. ‘’Kita mengamati banyak potensi bisnis di Indonesia. Maka kita juga harus melihat kebijakan pembayaran pajak, karena faktor pricing demikian beragam. Karena itu bisa menghindarkan kewajiban bayar pajak di Indonesia, maka kita ingin menata itu kembali,’’ tegas Agus.(afz/jpnn)
Menkeu Kejar Potensi Kehilangan Pajak
JAKARTA—Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengaku negara berpotensi kehilangan penghasilan dari pajak yang diperkirakan mencapai Rp1.200 triliun
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia
Minggu, 24 November 2024 – 18:16 WIB - Bisnis
BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
Minggu, 24 November 2024 – 16:47 WIB - Bisnis
Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
Minggu, 24 November 2024 – 13:07 WIB - Bisnis
Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
Minggu, 24 November 2024 – 12:11 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bawaslu Sleman Tangani Praktik Politik Uang Oleh Tim Paslon Nomor Urut 01
Minggu, 24 November 2024 – 16:22 WIB - Bulutangkis
Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
Minggu, 24 November 2024 – 16:17 WIB - Bulutangkis
Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
Minggu, 24 November 2024 – 14:32 WIB - Jabar Terkini
BPBD: 2.014 Rumah Terendam, 12.250 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Minggu, 24 November 2024 – 14:30 WIB - Politik
Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
Minggu, 24 November 2024 – 17:24 WIB