Menko Airlangga dan Delegasi Federasi Industri Tiongkok Bahas Kerja Sama Ekonomi
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membahas sejumlah hal penting saat menerima kunjungan Wakil Ketua The 14th National Committee of Chinese People’s Political Consultative Conference (CPPCC) yang juga menjabat Ketua Federasi Industri dan Perdagangan Tiongkok Mr Gao Yunlong, Rabu (21/6).
Menko Airlangga bersama delegasi Federasi Industri dan Perdagangan Tingkok membahas kerja sama ekonomi kedua negara dan kondisi pemulihan ekonomi Indonesia, serta isu terkait iklim bisnis dan kemudahan berusaha.
Menko Airlangga menjelaskan pemulihan ekonomi Indonesia semakin terlihat ditandai dengan pencapaian pertumbuhan di atas 5 persen pada 2022 lalu dan triwulan pertama tahun 2023.
Menko Airlangga menerima kunjungan Wakil Ketua CPPCC yang juga menjabat Ketua Federasi Industri dan Perdagangan Tiongkok Mr Gao Yunlong dan rombongan, Rabu (21/6). Foto: Dokumentasi Humas Kemenko Perekonomian
Dalam pembahasan iklim bisnis dan kemudahan berusaha, Menko Airlangga menyampaikan beberapa fokus kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk mempercepat transformasi ekonomi dan birokrasi.
“Fokus kebijakan yang pertama, yaitu peningkatan aturan dan prosedur berusaha melalui Undang-Undang Cipta Kerja. Undang-undang ini memberikan kepastian hukum dan kemudahan terkait dengan persyaratan dan proses perizinan berusaha,” kata Menko Airlangga melalui keterangan resminya, Kamis (22/6).
Pemerintah Indonesia juga melanjutkan program transformasi ekonomi, yaitu melalui kebijakan hilirisasi sumber daya alam, transisi energi, pengembangan sumber daya manusia (kartu prakerja), dan pembangunan infrastruktur, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).