Menpora Amali Tinjau Pembangunan Kampus UIII, Rektor: Terima Kasih, Pak Menteri
Dia pun memberi pujian kepada Menpora Amali atas respon yang diberikan saat mendengar paparannya.
"Pak Menteri sangat suportif, Pak Menteri seorang aktivis pemuda, leadershipnya bagus. Mereka ingin di kampus ini nanti muncul tokoh-tokoh pemikir yang punya wawasan global, universal, plural. Pak Menteri sangat mendukung," jelasnya.
Untuk mahasiswa, Dia mengatakan kampus ini akan menerima mahasiswa dalam negeri dan luar negeri. Namun, untuk saat ini karena situasi masih pandemi diutamakan dalam negeri.
"Kalau mahasiswa itu kan internasional dan nasional, dosennya begitu tetapi tentu bertahap ya. Karena situasi pandemi, maka untuk yang pertama diutamakan anak-anak Indonesia," ujarnya.
Namun bila pandemi sudah mulai menurun, diharapkan ada mahasiswa luar negeri yang belajar di Indonesia.
"Dengan demikian, orang ke Indonesia tidak hanya ingin wisata ke Bali. Tetapi juga ingin belajar, ingin riset, Indoneisa banyak dikagumi negara lain. Tapi tidak ada tempat, kampus untuk mereka riset dan belajar. Nah ini tempatnya," pungkasnya.
Menpora Amali mengaku kagum dengan visi dan misi kampus UIII. Terlebih didukung dengan fasilitas lengkap yang kini masih dalam proses pembangunan.
"Saya kaget dan ini sangat luar biasa. Bangunan secara fisiknya yang dipersiapkan dari luar saya kagum. Begitu saya dijelaskan tujuan pendirian UIII ini dan juga misinya apa. Saya susah melukiskan dengan kata-kata karena kampus ini sangat dibutuhkan," kata Menpora Amali.