Menpora Apresiasi Presiden Jokowi yang Berikan Bonus Atlet Olimpiade 2020
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mendampingi Presiden Joko Widodo memberikan bonus kepada para atlet yang telah berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
Pemberian penghargaan dilakukan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/8) pagi.
Bonus diberikan kepada Greysia Polii/Apriyani Rahayu peraih medali emas di nomor ganda putri cabang olahraga bulutangkis sebesar Rp 5,5 miliar. Kemudian Eko Yuli Irawan peraih perak di nomor 61 kg putra mendapatkan Rp 2,5 miliar.
Sedangkan Windy Cantika Aisyah menjadi penyumbang medali pertama dengan torehan perunggu di cabang olahraga angkat besi nomor 49kg putri, Rahmat Erwin Abdullah di cabang olahraga angkat besi di kelas 73 kg putra peraih medali perunggu, dan tunggal putra di cabang bulutangkis Anthony Sinisuka Ginting peraih medali perunggu, masing-masing mendapatkan bonus Rp 1,5 miliar.
Bagi atlet yang tidak meraih medali serta pelatih juga diberikan bonus.
Perolehan medali emas dari ganda putri Indonesia yang didapat pada Olimpiade Tokyo disebut Presiden Jokowi sebagai lanjutan tradisi di Olimpiade Rio De Janeiro 2016.
"Medali emas yang diberikan oleh bulutangkis ganda putri, ini melanjutkan tradisi medali emas Indonesia di Olimpiade Rio 2016," ucap Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi pun bangga atas perjuangan, kerja keras yang telah dilakukan atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. "Alhamdulillah, saudara-saudara telah kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat. Saya beserta seluruh rakyat sangat bangga atas perjuangan, kerja keras yang telah saudara-saudara lakukan di Olimpiade Tokyo 2020," katanya.