Menpora: Ini Asian Games, Bukan ASEAN
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengakui gaung Asian Games 2018 belum maksimal. Dia menilai, pengetahuan masyarakat terhadap pesta olahraga negara-negara Benua Asia itu baru sebesar 20 persen, sama seperti yang disebutkan Chief de Mission (CdM) Asian Games Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Syafruddin.
Tentunya hal ini menjadi PR besar bagi Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) agar melakukan promosi dan sosialisasi secara menyeluruh ke semua daerah di Tanah Air.
Bahkan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno pun mengatakan baru 20 persen warga DKI yang mengetahui perhelatan Asian Games akan diselenggarakan di Jakarta pada Agustus mendatang.
"Untuk itu saya meminta Inasgoc untuk memberdayakan para kepala daerah sebagai ajang promosi. Pemerintahan daerah juga harus terlibat menyuarakannya jelang Asian Games 2018 ini. Saya juga sudah meminta Inasgoc memberikan batik Asian Games kepada para gubernur dan bupati sebagai usaha promosi," kata Imam usai menerima Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola dan rombongan panitia Central Celebes Marathon 2018 di Kantor Kempora, Senayan, Jakarta, Selasa (6/3).
Menurutnya, kegiatan promosi bukan hanya di Jakarta dan Palembang sebagai kota penyelenggara. Asian Games merupakan hajat nasional. Maka pemerintah pusat dan pemerintah daerah tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan untuk terus mempromosikan Asian Games.
"Ini menjadi kesempatan bagus untuk sosialisasi dan jangan disia-siakan begitu saja. Setidaknya dengan mengajak orang mengetahui yang digelar Asian Games, bukan ASEAN Games. Untuk menggencarkan promosi, saya mengajak bupati maupun wali kota, hingga seluruh kepala dinas pemuda dan olahraga membuat pakaian Asian Games untuk digunakan setiap saat sebagai bentuk sosialisasi," ujar dia.
Menpora berharap event-event olahraga yang digelar di berbagai daerah bisa menjadi sarana promosi Asian Games dan Asian Paragames 2018. Seperti halnya penyelenggaraan lomba lari Central-Celebes Marathon 2018 yang akan digelar 15 April mendatang. (bam)