Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menpora: Jihad Santri Saat Ini Memerangi Kebodohan

Minggu, 23 Oktober 2016 – 19:14 WIB
Menpora: Jihad Santri Saat Ini Memerangi Kebodohan - JPNN.COM
*Menpora Imam Nahrawi bersama Ketua Umum PB NU Said Aqil Sirodj dan Wakapolri Komisaris Jenderal Sjafruddin saat mengikuti upacara peringatan Hari Santri Nasional di halaman silang timur Monumen Nasional (Monas), Rabu (22/10). Foto: Kemenpora

jpnn.com - JAKARTA – Ribuan santri melakukan upacara peringatan Hari Santri Nasional di halaman silang timur Monumen Nasional (Monas), Minggu (22/10).

Menpora Imam Nahrawi yang memiliki latar sebagai santri hadir bersama Ketua Umum PB NU Said Aqil Sirodj dan Wakapolri Komisaris Jenderal Sjafruddin.

Pada upacara bendera tersebut, beberapa santri melakukan kirab Resolusi Jihad NU dengan menempuh jarak 2.000 kilometer.

Kirab itu menghabiskan waktu selama sepuluh hari sebagai salah satu bentuk peringatan puncak Hari Santri Nasional tahun ini.

Pada kirab tersebut, dilakukan penyerahan bendera kirab dan merah putih kepada Ketum PB NU Agil Said Sirodj .

Said Aqil Sirodj mengatakan, sejarah mencatat, para ulama dan santri telah mewakafkan hidupnya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan sebagai pintu gerbang menuju masyarakat adil dan makmur.

"Para santri dengan caranya masing-masing bergabung dengan seluruh elemen bangsa melawan penjajah, menyusun kekuatan di daerah-daerah terpencil, mengatur strategi, mengajarkan tentang arti kemerdekaan, kedaulatan dan kebhinekaan bangsa Indonesia,"katanya.

"Hari ini, 71 tahun yang lalu, bangsa Indonesia hampir saja mengalami situasi pelik dan hampir tidak bisa melepaskan diri dari penjajahan. Meletusnya pertempuran tanggal 26 Oktober hingga 9 November 1945 di Surabaya antara rakyat sipil dengan tentara sekutu NICA, pemicu utamanya adalah fatwa Resolusi Jihad NU yang dikeluarkan pada 22 Oktober 1945 oleh para ulama di bawah komando Rois Akbar Jam’iyyah Nahdlatul Ulama yakni KH. Muhammad Hasyim Asy’ari,” ujarnya.

JAKARTA – Ribuan santri melakukan upacara peringatan Hari Santri Nasional di halaman silang timur Monumen Nasional (Monas), Minggu (22/10).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News