Menteri Ida Minta Pengurus APKI dan AMHI Dukung 9 Lompatan Besar Kemnaker
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah meminta pengurus APKI dan AMHI mendukung pelaksanaan agenda 9 Lompatan Besar Kementerian Ketenagakerjaan dalam memberikan layanan terbaik bidang ketenagakerjaan bagi masyarakat.
Permintaan itu disampaikan Ida saat pengukuhan kepengurusan Asosiasi Pengawas Ketenagakerjaan Indonesia (APKI) dan Asosiasi Mediator Hubungan Industrial (AMHI) Periode 2020-2023 di Ruang Serbaguna Kemnaker, Jakarta, Rabu (17/3).
"Saya berharap APKI maupun AMHI mampu menjadi organisasi profesi yang kuat, mandiri dan profesional, serta menjadi wadah komunikasi dan pengembangan SDM pengawas ketenagakerjaan dan mediator hubungan industrial yang cerdas dan unggul," kata Menaker Ida.
Sementara itu, Dirjen Binwasnaker dan K3, Haiyani Rumondang menambahkan saat ini pejabat fungsional Pengawas Ketenagakerjaan yang ada sebanyak 1.556 orang, sedangkan pejabat fungsional Mediator Hubungan Industrial sebanyak 820 orang.
"Untuk itu, dalam melakukan tugas fungsinya, pejabat fungsional di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan harus saling berkoordinasi dan bekerja sama agar tidak terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas,” kata Dirjen Haiyani.
Pada kesempatan itu, Ketua AMHI Sahat Sinurat mengatakan pelantikannya dan jajaran pengurus AMHI merupakan tonggak awal untuk melaksanakan kebijakan ketenagakerjaan, khususnya sembilan lompatan besar kemnaker dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dalam bidang ketenagakerjaan.
"Sejalan dengan Bu Menaker, harapannya pejabat fungsional lain di Kemnaker juga membentuk asosiasi seperti pelatihan, pengantar kerja. Jadi, melalui asosiasi ini, bisa membantu pemerintah melaksanakan tugas dan fungsinya ke daerah," katanya.
Sementara, Ketua APKI Sudi Astono mengaku Lebih percaya diri setelah memperoleh dukungan dari Menaker Ida, untuk bekerja lebih kuat dalam mendukung program pemerintah secara nasional, khususnya di bidang ketenagakerjaan.