Menteri LHK: Jadikan Bumi Tempat yang Layak untuk Hidup Harmonis dengan Alam
Manfaatkan Kawasan Konservasi
Pada Pertemuan ini, Menteri Siti Nurbaya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk membangun Kerangka Kerja Sama Pasca 2020 dengan memperhatikan kemanfaatan bersama termasuk dukungan bagi negara berkembang dalam mobilisasi sumber daya dan transfer teknologi.
Selain itu, Menteri Siti mengajak untuk mendorong dan memanfaatkan kawasan konservasi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi ramah lingkungan dalam bentuk antara lain ekowisata, mandi hutan, terapi hutan, dan pengembangan tanaman obat dan material genetik lainnya.
Semua ini dilakukan, lanjut Menteri Siti, melalui mekanisme pembagian manfaat yang adil yang mengapresiasi kearifan masyarakat lokal terkait pemanfaatan informasi dan materi keanekaragaman hayati.
"Kita juga harus memperkuat pelaksanaan agenda global lainnya seperti Agenda 2030 dan Paris Agreement," pungkas Siti Nurbaya.
Pertemuan Tingkat Tinggi tentang Keanekaragaman Hayati adalah salah satu pertemuan dalam rangkaian SMU ke-75 PBB yang berlangsung dari tanggal 21 September hingga 2 Oktober 2020. Mengingat kondisi pandemi, penyelenggaraan SMU PBB kali ini dilaksanakan secara hybrid.
Pertemuan fisik di Markas Besar PBB di New York hanya dihadiri oleh perwakilan negara yang berkedudukan Amerika Serikat. Seluruh delegasi lainnya mengikuti pertemuan secara virtual.(jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!