Menteri Pertanian NSW Minta Tas Penumpang dari Bali Diperiksa
Menteri Pertanian negara bagian New South Wales (NSW) dengan ibu kota Sydney, menyerukan kepada semua pelaku perjalanan yang kembali dari Bali agar diperiksa tasnya, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).
Seebelumnya, Pemerintah Federal Australia telah menerapkan aturan biosekuriti baru di bandara Australia, yakni pelaku perjalanan yang kembali dari Indonesia perlu berjalan di atas keset sanitasi atau mengikuti arahan lain terkait biosekuriti.
Menteri Pertanian NSW, Dugald Saunders, mengatakan tindakan ekstra diperlukan di tingkat nasional, termasuk pemeriksaan semua tas yang datang dari daerah 'hot spot', seperti Bali.
"Kita perlu segera menggelar keset-keset itu di seluruh bandara Indonesia dan Australia," katanya.
"Kita juga perlu melihat 100 persen tas diperiksa dari daerah-daerah 'hot spot' seperti Bali, jika Anda pergi ke Bali, Anda harus mengharapkan tas Anda diperiksa kembali."
Saunders mengatakan dia telah berbicara dengan Pemerintah Federal tentang masalah ini beberapa kali.
"Saya pikir ini cara yang paling sederhana dan terbaik untuk memastikan kita mencegahnya dan membuat orang sadar betapa pentingnya hal ini."
"Tanpa langkah itu, kami mendengar banyak cerita orang-orang yang bisa melenggang melewati bea cukai, bahkan setelah mereka menyatakan apa yang mereka bawa tapi tidak diperiksa tasnya. Ini tidak baik."
Menteri Pertanian negara bagian New South Wales (NSW) dengan ibu kota Sydney, menyerukan kepada semua pelaku perjalanan yang kembali dari Bali untuk diperiksa tasnya, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Soal Rencana Cetak Sawah, Legislator Mewanti-Wanti Pemerintah Soal Isu Ini
Rabu, 06 November 2024 – 00:02 WIB -
Dilantik Lagi jadi Mentan, Amran Sulaiman Siap Berjuang untuk Indonesia Berdaulat Pangan
Senin, 21 Oktober 2024 – 19:49 WIB -
Jokowi Bahas Budi Daya Kratom saat Rapat Kabinet, Ini Targetnya
Jumat, 21 Juni 2024 – 09:41 WIB
- ABC Indonesia
Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
Selasa, 19 November 2024 – 23:46 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
Selasa, 19 November 2024 – 22:55 WIB - ABC Indonesia
Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
Kamis, 14 November 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
Kamis, 14 November 2024 – 23:29 WIB
- Industri
Peredaran Rokok Ilegal Meroket, Pemerintah Harus Segera Bertindak
Kamis, 21 November 2024 – 15:59 WIB - Hukum
Manajer BUMN Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang di Semarang
Kamis, 21 November 2024 – 15:18 WIB - Liga Indonesia
Live Streaming Semen Padang Vs PSM Makassar, Ada Rekor Buruk
Kamis, 21 November 2024 – 16:01 WIB - Jateng Terkini
Tragedi di Ngaliyan Semarang: Rem Blong, Truk Hantam Sejumlah Pengendara & Toko
Kamis, 21 November 2024 – 18:33 WIB - Sulsel
Senang Pembangunan Jembatan Rampung, Warga Sudda Enrekang Gelar Syukuran
Kamis, 21 November 2024 – 15:41 WIB