Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Menteri Siti Sebut Upaya Pencegahan Karhutla Mampu Kurangi Angka Hotspot

Selasa, 20 Agustus 2019 – 18:18 WIB
Menteri Siti Sebut Upaya Pencegahan Karhutla Mampu Kurangi Angka Hotspot - JPNN.COM
Penanggulangan karhutla dan asap oleh Manggala Agni dan satgas gabungan. Foto : Humas KLHK

jpnn.com, JAKARTA - Upaya pencegahan terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang dilakukan pemerintah dalam beberapa waktu belakangan berbuah manis. Pasalnya, angka hotspot karhutla telah mengalami penurunan dari beberapa waktu sebelumnya.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan, pada awal Agustus 2019 lalu, hotspot di seluruh Indonesia mencapai 1.000 lebih.

BACA JUGA: Arsiparis KLHK Raih Penghargaan Tingkat Teladan Nasional

“Pas tanggal 4,5,6 Agustus masih di atas 1.000 hotspot. Namun, kemarin sudah turun jadi 900-an,” kata Menteri Siti di Jakarta, Selasa (20/8).

Lanjut Menteri Siti menerangkan, angka hotspot terbanyak sebelumnya terdapat di Kalimantan Barat yang mencapai sekitar 500 titik. Namun, angka tersebut semakin berkurang dan saat ini menjadi sekitar 300-400 titik.

BACA JUGA: Redam Gejolak di Papua, Waketum Gerindra Beri Pernyataan Menyejukkan Hati

Untuk bisa terus menurunkan angka hotspot, komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah pun disebutnya akan terus dilakukan.

Menteri Siti menambahkan, besarnya kasus karhutla pada tahun ini disebabkan oleh faktor cuaca. Namun, dia memastikan, pemerintah akan terus berupaya maksimal melakukan pencegahan dan penanggulangan karhutla. “Tentu kami akan maksimal sesuai dengan arahan Presiden,” tandas Menteri Siti. (cuy/jpnn)

Upaya pencegahan terhadap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang dilakukan pemerintah dalam beberapa waktu belakangan berbuah manis. Pasalnya, angka hotspot karhutla telah mengalami penurunan dari beberapa waktu sebelumnya.

Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close