Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mereka Memotong Korban, Menembak Membabi Buta

Jumat, 27 Mei 2016 – 05:58 WIB
Mereka Memotong Korban, Menembak Membabi Buta - JPNN.COM
Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw saat melayat korban bentrok di Timika. Foto: Radar Timika

Dengan kejadian tersebut, Jhon meminta kepada Kapolda Papua untuk komitmen apa yang pernah dibicarakan tahun 2013 tentang rencana rekonsiliasi. Yang hingga kini tidak digubris, padahal yang dilakukan itu bukan untuk kepentingan pribadi, namuan untuk kepentingan banyak orang. 

Sementara itu mewakili Tokoh Pemuda Kei, Pipo mengatakan kalau dilihat dari setiap kejadian dan rentetan peristiwa yang terjadi selama ini, baik dilakukan oleh warga Kei maupun warga lain, yang ditonjolkan itu warga Kei bukan oknumnya. 

Menurutnya, ada oknum intelektual yang ada di balik kejadian penyerangan yang dilakukan sekelompok warga terhadap warga di Jalan Pattimura. “Malam itu kami di depan toko Reihan tiba-tiba diserang sekelompok warga, yang datang kemudian pergi. Tidak lama kemudian datang dengan konsentrasi massa yang banyak bersama orang orang tertentu hingga masuk ke dalam lorong. Kemudian menembak secara membabi buta, padahal awal kejadian tersebut adalah kriminal murni dan pelaku sudah tertangkap. Tetapi mereka masuk menembaki di dalam,” terangnya.

Menyikapi hal tersebut, Kapolda Waterpauw mengatakan dari beberapa penyampaian warga tersebut, memang ada persoalan yang perlu diselesaikan dengan kehadiran mediator dan fasilitator. Dia pun meminta kepada kelompok pemuda agar tidak keluar, namun tetap berada di areal dan mendengar satu komando dari tokoh, atau orang yang bisa didengar oleh para pemuda.

“Tahan diri dan pemuda ikut dalam komando tokoh yang dipercayakan. Jangan keluar ataupun jangan sampai ada hal-hal yang tidak bisa dikendalikan lagi. Kami akan berusaha selesaikan masalah ini,”terangnya. (rex/adk/jpnn)

TIMIKA - Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw meminta bantuan semua pihak dalam mengungkap pembunuhan sadis yang menimpa Finansius K (40), pada

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close