Misteri Pembunuhan Sadis di Puncak Permai
jpnn.com, SURABAYA - Pembunuhan sadis terjadi di awal April. Tasri, pembantu rumah tangga di salah satu rumah di Puncak Permai I, Surabaya ditemukan tewas bersimbah darah.
Ada luka bacok di leher kirinya.
Yang menemukan jenazah Tasri adalah Simon Raharjo Tanzil, pemilik rumah.
Dia hendak membuka semua pintu di rumahnya. Sebab, hari memang sudah pagi. Namun, langkahnya terhenti saat hendak membuka garasi mobil.
Semangatnya untuk mengawali hari langsung memudar ketika melihat kamar pembantunya. Dari luar, kamar tersebut tepat berada di belakang garasi.
Dari kamar itu tampak luberan darah di celah bawah pintu.
''Saya nggak lihat persis. Tapi, bagian depan pintu itu ditutup sama kardus. Banyak sekali,'' jelas Samuel Tanzil, anak kedua Simon.
Samuel dan ayahnya tidak berani mendekat. Mereka juga tidak mau menyentuh pintu kamar pembantu tersebut. Sebenarnya, pintu itu tidak dikunci.