Misteri Pembunuhan Sadis di Puncak Permai
Minggu, 02 April 2017 – 10:56 WIB
Dilihat dari jejaknya, jarak kaki kanan dan kiri berdekatan. Pelaku sangat mungkin mengendap-endap ketika masuk ke kamar korban.
Artinya, dia tidak serta-merta menghabisi nyawa Tasri. Ketika masuk ke kamar, Tasri sedang tidur.
Pelaku sengaja tidak ingin membangunkannya.Polisi sudah menggeledah seisi rumah.
Namun, sepatu semacam itu tidak ada. Jadi, pelaku sangat mungkin orang luar.
Berdasar sepatu itu pula, polisi yakin bahwa pelakunya masih muda. Sebab, sepatunya berjenis casual-sporty. (bin/did/c15/dos/jpnn)