MPR: Dunia Akui Kehebatan Indonesia, Ini Buktinya
jpnn.com - JAKARTA – Saat ini harus diakui Indonesia banyak mendapatkan pujian internasional, Indonesia sangat diakui dunia salah satu contohnya dipercaya menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (KTT OKI) 2016.
Namun, tidak bisa disangkal juga,banyak masalah dan kedaruratan di dalam negeri antara lain soalkorupsi, radikalisme, darurat narkoba. Semua itu butuh kerja sama semua pihak untuk menyelesaikan itu semua.
Pemerintah jangan menafikkanperan ormas di Indonesia salah satunya Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT). Ormas seperti BKMT yang sebagian besar anggotanya adalah kaum ibu jangan dipandang sebelah mata.
Partisipasi aktif anggota BKMT dalam kiprahnya ikut sebagai elemen solutif dalam berbagai kedaruratan bangsa sangat penting. Mereka bisa menekankan atau mengajarkan anak-anaknya di rumah agar waspada narkoba dan waspada pengaruh radikalisme.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid usai acaraTasyakur Akbar Milad Ke-35 Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (12/3).
“Saya sangat bangga dan mengapresiasi peran aktif dan positif BKMT ditengah-tengah masyarakat. Sebagai umat Islam BKMT harus terus berupaya memunculkan Islam yang baik dan bermanfaat untuk semua sebab Islam adalah rahmatan lil alamin sudah cukup nama Islam rusak karena oknum-oknum yang melakukan kejahatan dan kekerasan atas nama Islam," katanya.
BKMT, lanjut Hidayat, harus menjadi salah satu garda terdepan dalam upaya bangsa ini keluar dari kompleksitas masalah yang terus mendera.
Acara Tasyakur Akbar ini adalah acara tasyakur juga silaturahmi besar sekitar ribuan anggota BKMT se-Jadetabek dan perwakilan BKMT di seluruh wilayah Indonesia. Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum BKMT Tutty Alawiyah, tokoh-tokoh nasional dan perwakilan negara-negara sahabat seperti Arab Saudi, Australia, Thailand.(Adv)