Mudik Lebaran, Penumpang Kapal Pelni Melonjak

jpnn.com, JAKARTA - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) mengoperasikan seluruh armadanya  pada  angkutan Lebaran 1440 H pada 2019.  

Armada trayek nusantara yang seluruhnya 26 kapal telah dilakukan perawatan tahunan atau docking tepat waktu menjadi kunci keberhasilan dalam kelancaran angkutan Lebaran 2019 ini.

Pengoperasian 26 kapal trayek nusantara saat lebaran berdampak positif bagi kinerja perseroan, penumpang Pelni naik 28 persen sejak H-15 hingga H-6, yang diangkut mencapai 196.630 tahun lalu 152.901 pelanggan.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni Yahya Kuncoro mengatakan, kapal-kapal yang beroperasi di wilayah Barat yaitu Sumatera Port, wilayah Tengah Kalimantan Port, Sulawesi Port dan wilayah Timur  Papua Port semua berjalan aman, tertib dan lancar.

Seluruh penumpang telah terangkut sejak H-15 dengan kapal reguler dan penambahan frekuensi.

Total kapal dari Papua Port sebanyak 10 kapal menuju ke Sulawesi Port dan Jawa Port sebanyak 7 kapal terdiri KM. Gunung Dempo, KM. Dobonsolo, KM. Ciremai, KM. Nggapulu, KM. Labobar, KM. Sinabung dan KM, Tidar.

"Semua kapal dari Papua Port menuju Sulawesi dan Jawa Port, Alhamdulillah telah mampu mengangkut penumpang yang naik cukup signifikan dengan aman,lancar, tertib dan selamat sampai tujuan," terang Yahya Kuncoro.

Selain dari Papua Port, untuk kapal dari Sulawesi Port ke Jawa Port ada 9 kapal, Kalimantan Port dengan pemberangkatan dari Balikpapan, Batu Licin, Sampit, Kumai dan Pontianak di antaranya KM.  Labobar. KM. Dorolonda, KM. Sinabung,KM. Lambelu, KM. Bukit Siguntang, KM.  Umsini, KM. Kelimutu, KM. Awu, KM. Bukit Raya, KM. Binaiya, KM. Leuser, KM. Wilis, KM. Lawit dan KM. Egon