Muhaimin Minta PPTKIS Bersiap Diri
Sebelum Moratorium TKI Malaysia DicabutJumat, 10 Juni 2011 – 19:29 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengimbau kepada seluruh Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) segera mempersiapkan diri dalam menghadapi penempatan dan perlindungan TKI. Sebab, setelah pencabutan moratorium, TKI yang dikirim harus memiliki 200 jam pelatihan kerja. “Semua pihak terkait harus bersatu dalam mempersiapkan secara teliti dan profesional segala hal yang diwajibkan sebelum memberangkatkan TKI. Kapasitas dan keterampilan TKI harus disiapkan sesuai aturan, yaitu 200 jam pelatihan," terang Muhaimin di Gedung Kemenakertrans, Jakarta, Jumat (10/6).
Dikatakan, PPTKIS harus kompak tidak memberangkatkan TKI jika gajinya kurang dari 600 ringgit atau Rp 1,7 juta per bulan (kurs RM 1 = Rp 2.833). Jika pihak Malaysia enggan, maka lebih baik TKI tidak berangkat. Selain itu, PPTKIS pun diminta untuk bekerja sama dalam membenahi data base yang dimiliki para PPTKIS terkait TKI yang mereka tempatkan. “Semua pihak berkewajiban saling mengawasi dan memonitor penempatan dan perlindungan TKI,” kata Muhaimin.
Muhaimin mengungkapkan, penandatanganan MoU ini merupakan wujud dari komitmen Pemerintah untuk melindungi TKI yang dilakukan dengan proses yang cukup selama dua tahun ini, sekaligus menjawab permintaan dari berbagai pihak agar moratorium dengan Malaysia segera dicabut. Adapun setelah atau pasca penandatanganan MoU, lanjut Muhaimin, penempatan TKI domestik ke Malaysia dapat segera dijalankan lagi.
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengimbau kepada seluruh Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Kepala Daerah Minta Jaminan Formasi Tambahan PPPK Tahap 2, MenPAN-RB: Pasti Diterima
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:56 WIB - Hukum
KPK Periksa Ahok, Lihat
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:54 WIB - Humaniora
Prabowo Terbang ke Malaysia untuk Bertemu PM Anwar Ibrahim, Ini yang Dibahas
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:30 WIB - Humaniora
HMPV Bukan Virus Baru, Dinkes DKI Jakarta Minta Masyarakat tak Panik, tetapi Tetap Waspada
Kamis, 09 Januari 2025 – 11:22 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kep. Riau
Honorer Database BKN Menolak jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
Kamis, 09 Januari 2025 – 07:54 WIB - Humaniora
Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
Kamis, 09 Januari 2025 – 09:27 WIB - Dahlan Iskan
Foto Pimpinan
Kamis, 09 Januari 2025 – 06:40 WIB - Sport
FIFA Sorot Keputusan PSSI Rekrut Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Pengganti STY
Kamis, 09 Januari 2025 – 08:23 WIB - Parpol
Temui Jokowi di Solo, KKPG Dorong Gibran Jadi Kader Golkar
Kamis, 09 Januari 2025 – 06:38 WIB