Muhammadiyah Keluhkan Eksklusifitas Ahmadiyah
Sabtu, 05 Maret 2011 – 01:11 WIB
JAKARTA - Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengeluhkan eksklusifitas para pengikut Ahmadiyah. Meski demikian Din tetap mendorong pemerintah untuk terus menggelar dialog guna mencari solusi atas keberadaan Ahmadiyah di Indonesia. Hal itu disampaikan Din usai memberi masukan terkait keberadaan Ahmadiyah di Indonesia kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi di Kantor Kemendagri, Jumat (4/3). Menurut Din, umat Islam punya hak untuk berkeyakinan sesuai dengan Islam. Namun Ahmadiyah, kata Din, justru muncul dengan nabi baru selain Muhammad.
"Ini menyinggung hak asasi umat Islam. Jadi tidak bisa hanya melihat hak asasi orang lain. Maka negara punya kewajiban dan hukumnya ada. Itu bisa masuk bab penistaan agama," ucap Din.
Hanya saja saat ditanyakan tentang pembubaran Ahmadiyah, Din menyatakan bahwa sebaiknya para pengikut Mirza Gulam Ahmad itu didekati secara persuasif. "Saya pribadi, dari Muhammadiyah, menghimbau kawan-kawan pengikut Ahmadiyah marilah kembali ke pangkuan Islam bahwa Nabi Muhammad adalah nabi terakhir. Jelas Islam baru menolak ada nabi baru setelah Muhammad," ucap Din.
JAKARTA - Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengeluhkan eksklusifitas para pengikut Ahmadiyah. Meski demikian Din tetap mendorong pemerintah untuk
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Prabowo Bakal ke Arab Saudi untuk Lobi Penambahan Kuota Haji
Rabu, 08 Januari 2025 – 03:31 WIB - Hukum
Kasus Penembakan Bos Rental Mobil, Kapolsek Cinangka & 2 Anak Buah Digarap Propam Polda Banten
Rabu, 08 Januari 2025 – 03:14 WIB - Humaniora
Menpan-RB Ungkap Alasan Belum Ada ASN yang Dipindah ke IKN, Tunggu Arahan Prabowo
Rabu, 08 Januari 2025 – 02:52 WIB - Hukum
YKMK Gelar Workshop Untuk Tingkatkan Kemampuan Widyaiswara & Gadik Sespim Polri
Rabu, 08 Januari 2025 – 01:42 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Dilepas Suwon FC, Pratama Arhan Dikontrak Bangkok United
Selasa, 07 Januari 2025 – 21:51 WIB - Bulutangkis
Malaysia Open 2025: Ana/Tiwi Gagal Susul Lanny/Fadia ke 16 Besar
Selasa, 07 Januari 2025 – 23:15 WIB - Komunikasi
Menperin Agus: Bos Apple Masih Melakukan Negosiasi
Selasa, 07 Januari 2025 – 22:15 WIB - Sport
Statistik Bali United vs Persib: Tuan Rumah Underperform, Tim Tamu Lebih Unggul
Selasa, 07 Januari 2025 – 21:42 WIB - Humaniora
Senator Filep Merespons Problematika Dosen Soal Tunjangan Kinerja Hingga Beban Administrasi
Selasa, 07 Januari 2025 – 22:43 WIB