MUI Legalkan Aksi Suluk di Bulan Puasa
Senin, 01 Juli 2013 – 11:27 WIB
BENGKULU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu Rohimin, mengatakan pihaknya tidak akan melarang umat muslim melakukan kegiatan tarekat naqsyabandyah yang melakukan kegiatan suluk di bulan puasa. Baik di wilayah KAbupaten Rejang Lebong, Bengkulu Selatan serta di beberapa daerah lainnya di Provinsi Bengkulu. Pihaknya juga tentu akan mengkaji dari hasil pantauan tim Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (PAKEM)) Provinsi Bengkulu. Akan tetapi jika hasil pemantauan itu sudah keluar dari kaidah tentunya itu akan dibubarkan. Pihaknya juga akan melakukan upaya rapat pengumpulan seluruh ustad serta ulama untuk mengantisipasi hal-hal tak diinginkan serta dalam upaya membuat kenyamanan umat muslim menjalankan ibadah puasa.
"Jadi silahkan saja bagi yang ingin melakukan suluk. Sebab itu dalam bentuk organisasi. Namun mereka diharapkan tidak keluar dari syariah islam. Kemudian tidak bernetangan dengan kajian-kajian islam lainnya," kata Rohimin kepada Rakyat Bengkulu (Grup JPNN), Minggu (30/6).
Sementara Ketua Ikatan Tarekat Naqsyabandyah di Bengkulu Selatan Muhammad Zaman mengatakan bahwa dalam rangka menghadapi bulan puasa ini, pihaknya sudah menjadwalkan proses kegiatan suluk. Dimana untuk pelaksanaannya sudah dijadwalkan di malam ke 10 mulai puasa. Kemudian untuk peserta itu tahun ini hanya untuk angkatan pertama. Dimana jumlah peserta itu sekitar 30 orang.
BENGKULU - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu Rohimin, mengatakan pihaknya tidak akan melarang umat muslim melakukan kegiatan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
Minggu, 24 November 2024 – 19:15 WIB - Daerah
Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
Minggu, 24 November 2024 – 19:00 WIB - Riau
Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
Minggu, 24 November 2024 – 11:24 WIB - Daerah
Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
Minggu, 24 November 2024 – 11:10 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bawaslu Sleman Tangani Praktik Politik Uang Oleh Tim Paslon Nomor Urut 01
Minggu, 24 November 2024 – 16:22 WIB - Bulutangkis
Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
Minggu, 24 November 2024 – 16:17 WIB - Politik
Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
Minggu, 24 November 2024 – 17:24 WIB - Olahraga
Pelatih Persib Mengeluhkan Kondisi Rumput Stadion GBLA, Hodak: Apa yang Mereka Renovasi?
Minggu, 24 November 2024 – 19:30 WIB - Hukum
Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
Minggu, 24 November 2024 – 19:20 WIB