Murid SD Dibogem Guru Agama Sampai Lebam
Dia menambahkan, pemukulan tak hanya terjadi sekali. Beberapa murid diduga mendapat perlakuan buruk.
Namun, tidak ada murid tidak berani melapor kepada orang tua. Sebab, mereka diancam tak naik kelas jika melapor.
"Sama anak saya juga diancam. Disuruh jangan bilang-bilang ke orang tua. Memang guru itu sudah biasa gitu. Hanya anak pada takut lapor," sambung Ellis.
Dia menyebut akan menyelesaikan perkara ini lewat jalur hukum.
Hal itu untuk memberikan efek jera kepada oknum guru bersangkutan.
"Kalau masih dihukum hormat bendera, push up atau lari keliling lapangan malah saya dukung itu. Untuk pembelajaran anak juga. Namun, kalau dipukul sampai anak saya kesakitan gini ya ngawur namanya," katanya.
Sementara itu, Kepala SD 002 Balikpapan Selatan Misrini mengaku baru mendengar kasus tersebut sekitar pukul 16.00 Wita.
Dia langsung mengonfirmasi perihal tersebut kepada para guru dan murid.