Naikan BBM, Pemerintah Dinilai Malas Berpikir
Rabu, 12 Juni 2013 – 22:07 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB), BM Wibowo menilai, menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) adalah cara termudah bagi pemerintah untuk menambah pendapatan. Padahal menurutnya, masih banyak cara lain yang bisa digunakan. "Misalnya, menekan penyimpangan penagihan pajak, mencegah kebocoran realisasi anggaran, menghindarkan adanya mark-up sejak perencanaan, mengefisienkan proses produksi BBM dengan full dalam negeri, menghukum berat penyeleweng dan koruptor, dan lain-lain," kata Wibowo di Jakarta, Rabu (12/6).
Ia mengaku tak mempermasalahkan jika pemerintah malas bersusah payah untuk mencari solusi lain mengatasi kenaikan harga BBM. Lalu mereka meminta dukungan mitra koalisi dan tetap menaikkan harga BBM.
Wibowo berharap jika nantinya PBB bisa masuk ke pemerintahan maka mereka bisa menurunkan kenaikan BBM. "Moga-moga pemerintahan berikutnya, bila PBB ada di dalamnya bisa menurunkannya kembali," ucap dia.
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB), BM Wibowo menilai, menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) adalah cara termudah bagi pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Hukum
Komnas HAM: Satgas TPPO Tak Lakukan Pencegahan di NTT
Rabu, 20 November 2024 – 05:59 WIB - Lingkungan
Pertalindo dan Pemkot Semarang Sosialisasikan Amdalnet
Rabu, 20 November 2024 – 05:53 WIB - Sosial
Ini Strategi BAZNAS Jabar Mengurai Kemiskinan Ekstrem
Rabu, 20 November 2024 – 04:04 WIB - Humaniora
Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
Rabu, 20 November 2024 – 04:03 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
Rabu, 20 November 2024 – 04:52 WIB - Sepak Bola
Marselino Ferdinan 2 Gol, Ada Pemain Timnas Indonesia Blak-blakan Memberi Sanjungan
Rabu, 20 November 2024 – 04:36 WIB - Seleb
Dewi Gita Bongkar Kisah Lama Armand Maulana dengan Dewi Perssik
Rabu, 20 November 2024 – 01:32 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Rabu 20 November 2024
Rabu, 20 November 2024 – 05:36 WIB - Humaniora
Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
Rabu, 20 November 2024 – 04:03 WIB