Naoto Kan Dilawan Internal Partai
16 Anggota Dewan MundurJumat, 18 Februari 2011 – 18:13 WIB
Perekonomian Jepang, mengalami masa sulit selama dua dekade terakhir. Geraknya terhambat dengan buruknya pertumbuhan populasi. Tahun lalu, posisi Jepang sebagai kekuatan ekonomi terkuat kedua di dunia, diambil alih oleh Tiongkok dan tengah menghadapi tantangan dari Korea Selatan.
Kan, perdana menteri Jepang kelima selama lima tahun terakhir, telah berjanji untuk mendorong reformasi ekonomi guna memacu pertumbuhan dan mereduksi utang publik yang jumlahnya bertambah dua kali lipat hingga mencapai lima triliun dolar.
Lembaga Standard & Poor menurunkan tingkat kemampuan rata-rata melunasi utang Jepang. Lembaga yang berbasis di Eropa tersebut meragukan kemampuan pemerintahan Kan untuk mencegah bertambahnya utang.