NasDem Pilih Pasif Soal Koalisi
jpnn.com - JAKARTA - Partai Nasdem akan memilih pasif dalam hal koalisi. Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengatakan bahwa NasDem tak masuk dalam tiga besar. "Sikap kami akan pasif. Kami siap di dalam dan di luar pemerintahan. Yang paling pokok adalah komitmen memperjuangkan gerakan perubahan restorasi Indonesia," kata Surya saat konferensi pers di Kantor NasDem, Jakarta, Rabu (9/4).
Dan jika memang masuk ke pemerintahan, Surya mengatakan, NasDem akan mendukung penuh kebijakan yang diambil. "Kami sadar dengan persoalan yang kompleks saat ini. Kita tak bisa berjuang sendiri," katanya.
Berdasarkan hitung cepat, suara NasDem secara nasional berkisar 7 persen. Surya mengapresiasi terhadap masyarakat yang telah memilih partainya. "Artinya, politik gagasan yang kami tawarkan yakni gerakan perubahan restorasi, sudah mendapatkan modal awalnya," jelas Surya.
Menurut dia, pihaknya memahami konsolidasi NasDem yang sudah dilakukan selama dua tahun memberikan hasil yang cukup baik. "Ini sebuah prestasi untuk memacu kerja Partai NasDem. Politik gagasan yang ditawarkan masyarakat untuk melakukan gerakan perubahan mendapat tempat. Ini sebagai modal awal bagi caleg yang terpilih," kata Surya.
Ia juga memberikan selamat kepada partai lain yang pada pemilu kali ini mendapatkan suara lebih baik dari partai NasDem. "Kami juga berbesar hati, bahwa ketidakikutan warga untuk melakukan hak pilihnya tak lebih besar dari tahun sebelumnya. Peran partisipisi masyarakat untuk gunakan hak pilihnya sudah lebih baik," ujarnya.
Sebelumnya Surya mengatakan, berapapun hasil suara yang diperoleh partainya selama pemilu berjalan dengan jujur dan transparan, pihaknya akan menerima dengan lapang dada. "Ya tentu kita menaruh harapan bahwasanya sebagai partai baru menyadari sekali berhadapan dengan kompetitor partai-partai yang sudah eksis jauh sebelumnya. Mereka (parpol) telah memiliki seluruh prasarana yang barangkali memungkinkan mereka lebih mudah bergerak," kata Surya Paloh.
Hasil yang diperoleh oleh partainya, kata dia, diharapkan tidak sampai melemahkan semangat kader. Dalam kesempatan tersebut, Surya juga membesarkan hati para kadernya jika memang ada yang tidak terpilih menjadi wakil rakyat. Apapun kondisinya, perjalanan kehidupan bangsa harus tetap berjalan. "Memberikan pengabdian tidak semata-mata jadi wakil rakyat. Terpenting sepanjang niat baik untuk memberikan kemajuan pembangunan bagi bangsa," ujar Surya mengingatkan.
Ia menekanan apapun hasilnya, yang terpenting perjuangan gagasan gerakan restorasi perubahan yang diusung Partai NasDem tetap tidak akan berhenti dan harus terus berkelanjutan. (yay)