Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Nganggur, 'Kerjain' Keponakan

Jumat, 24 Januari 2014 – 09:39 WIB
Nganggur, 'Kerjain' Keponakan - JPNN.COM

jpnn.com - SIDIMPUAN - DH (34), warga Kampung Marancar, Kecamatan Padangsidimpuan (Psp) Utara, Sumut, yang diketahui telah mencabuli Kembang (nama samaran), sudah ditetapkan sebagai tersangka.  Pelaku sudah ditahan di ruangan tahanan sementara Polres Psp.

Kepada Metro Siantar (Grup JPNN) Kamis (23/1), saat ditemui di ruangan Sat Reskrim Polres Kota Psp, DH mengaku, semua dilakukan di rumah saat istrinya bekerja sebagai pencuci pakaian dan anak-anaknya pergi sekolah.

"Korban adalah anak dari adik istri saya. Selama ini dia dititipkan mamaknya di rumah kami, karena mamaknya sudah kawin lagi, dan suaminya tidak menginginkan korban bersama mereka tinggal di Medan," jelas tersangka.

Ceritanya lagi, awal mencabuli korban sekitar November 2013. Dia mengaku lupa hari dan tanggalnya. Saat itu, korban sedang tidur. Kemudian, tersangka yang mengaku sudah empat bulan menganggur tersebut, masuk ke dalam kamar korban.

"Hanya tiga kali saya melakukannya. Itu semua saya lakukan di rumah, dan terakhir kali saya lakukan pada akhir tahun (Desember, red) 2013 lalu," terangnya.

Setiap kali melakukan perbuatan tersebut, tersangka selalu memaksa korban dan mengaku tidak pernah merayu dan membujuknya. Setiap usai melakukannya, tersangka juga tidak pernah memberikan atau mengiming-imingi sesuatu kepadanya.

"Enggak ada saya bujuk, tapi setiap kali saya melakukannya, korban selalu menangis, dan berlari ke luar, lalu bermain bersama teman-temannya. Dan, enggak pernah saya berikan apa-apa," ujarnya sambil menangis mengakui perbuatannya.

"Mungkin karena faktor saya menganggur. Jadi, itu yang membuat khilaf padahal hubungan saya dengan istri baik-baik saja. Enggak ada cekcok dan pertengkaran," aku pria yang sebelumnya bekerja sebagai penarik betor tersebut.

SIDIMPUAN - DH (34), warga Kampung Marancar, Kecamatan Padangsidimpuan (Psp) Utara, Sumut, yang diketahui telah mencabuli Kembang (nama samaran),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News