Nikita Mirzani Hindari Sensasi Demi si Buah Hati
Walaupun demikian, dia tegar menghadapi kehamilan seorang diri. Menurutnya, ini adalah konsekuensinya saat memutuskan untuk menikah dengan bule.
’’Nggak jauh-jauh amat dan nggak harus lebay deh. Jakarta-Singapura (tempat Sajad bekerja) kan cuma 1 jam 20 menit. Penerbangan juga banyak, jadi santai saja,’’ ucapnya bijak.
Rupanya, meski tidak bisa mendampingi, intensitas keduanya bertemu dilakukan dengan rutin. Seminggu sekali dia bisa bertemu dengan suaminya, sedangkan komunikasi dilakukan setiap hari.
Perempuan kelahiran Jakarta, 17 Maret 1986 itu biasanya memilih media skype untuk berkomunikasi. ’’Sekarang kan zaman teknologi sudah canggih. Malam sebelum tidur skype dulu, ajak jabang bayi ini ngobrol sama bapaknya. Trus weekend ke sana, Seninnya sudah bisa balik lagi,’’ pungkasnya. (ash)