Noor Huda Ismail, Konsultan Sukses yang Berdayakan Para Napi Teroris
Urusi JI Hitam dan Abu-Abu, Bikin Tambak hingga E-TradingSenin, 22 Maret 2010 – 01:22 WIB
Di mata Noor, para eks napi teroris itu sebenarnya berkepribadian dan bisa dipercaya. Selain itu, mereka tidak neko-neko, pekerja keras, dan mentalnya sudah teruji. "Sayangnya, cap teroris di dahi mereka masih sulit diterima masyarakat atau pemerintah," jelasnya.
Kondisi itu bagi Noor sangat memalukan sekaligus membahayakan. "Memalukan karena ini menunjukkan betapa masyarakat dan pemerintah tak punya skema jelas untuk sebuah upaya deradikalisasi (memerangi radikalisme)," tuturnya. "Berbahaya karena mereka mempunyai kemampuan combatant (bertempur) yang tak bisa dipandang sebelah mata," urainya.
Dia tak bisa membayangkan, bagaimana jika mereka lantas putus asa karena susah hidup normal di masyarakat, kemudian kembali lagi ke habitat asalnya. "Mereka bisa balik lagi meneror. Kalau ini dilakukan, bisa menjadi ancaman serius," imbuh alumnus Pondok Pesantren Ngruki itu.