NU Bisa Tangkal Terorisme
Jumat, 05 Maret 2010 – 04:58 WIB
Menurut dia, tumbuhnya terorisme di kalangan muslimin disebabkan kesalahan dalam memahami hakikat ajaran agama. "Pemahamannya hanya sepotong-sepotong, yang ini bisa berujung pada penyalahgunaan agama," tambahnya.
Di sisi lain, Hasyim mengkritik kelompok liberal yang berusaha menampilkan nilai-nilai toleransi, tapi dengan cara mereduksi nilai-nilai di dalam agama. "Di sinilah, akhirnya malah bisa timbul konflik," tuturnya.
Pengasuh Ponpes Al Hikam, Malang, tersebut menegaskan, liberalisme juga ikut serta menyuburkan radikalisme. Kelompok radikal tidak rela nilai-nilai agama diinterpretasi seenaknya. "Dua-duanya, fundamentalisme maupun liberalisme, tidak akan efektif untuk menghilangkan radikalisme," tandasnya. (dyn/agm)