Nuansa Kemenangan Anies-Sandi Mirip Jokowi-Ahok 2012
jpnn.com, JAKARTA - Anies-Sandi menang dalam hitung cepat terhadap rivalnya Ahok-Djarot di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta. Menurut anggota Dewan Pakar Tim pemenangan Anies-Sandi Budi Purnomo, hal ini sudah diprediksi.
"Anies-Sandi berjuang untuk membahagiakan warga Jakarta dengan tulus. Dan tidak kontroversial," kata Budi yang juga pernah menjadi Koordinator Prabowo Media Center saat Pemilihan Presiden lalu di Jakarta, Rabu (19/4).
Budi yang juga mantan Koordinator Media Center Jokowi-Ahok itu sudah mencium aura kemenangan Anies-Sandi sudah cukup lama. "Karena nuansanya persis ketika Jokowi-Ahok pada tahun 2012," ungkapnya.
Selain itu dukungan partai Gerindra dan PKS sangat solid sejak awal kampanye, hal tersebut nampak pada putaran pertama. Dukungan semakin menguat pada putaran kedua di mana dukungan bertambah dengan masuknya PAN di putaran kedua.
"Namun yang luar biasa adalah dukungan langung Pak Prabowo yang selalu menyemangati, Anies-Sandi dan semua relawan serta tim pemenangan Anies-Sandi," tegasnya.
Hal tersebut terlihat dari banyaknya lembaga survei yang memenangkan pasangan Anies-Sandi beberapa pekan terakhir.
"Pada beberapa pekan terakhir dukungan terus mengalir. Dan hampir semua lembaga survei menganggukkan pasangan Anies-Sandi," papar Koordinator Sandiaga Uno Media Center ini.
Meski menang dalam hitung cepat, Budi meminta semua relawan dan tim pemenangan tidak terlalu berlebihan menyikapi ini. Hal tersebut seperti amanat Ketua Umum partai Gerindra.