Nuh Santai Hadapi Tuntutan Penghapusan RSBI di MK
Kamis, 29 Desember 2011 – 17:02 WIB
JAKARTA—Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengaku merasa biasa saja dalam menghadapi maraknya usulan pembubaran sekolah berstatus Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI). Bahkan, ia juga santai dengan adanya tuntutan Indonesia Corruption Watch (ICW) terhadap penghapusan RSBI di Mahkamah Kosntitusi (MK). “Biasa saja. Kalo ada gugatan itu tidak apa-apa termasuk juga yang memberikan pandangan. Organisasi A tidak sestuju, ya tidak apa-apa. Yang penting ada rasionaliatasnya. Yang setuju dilihat dari perspektif ini dan yang tidak setuju dari perspektif sendiri,” jawab Nuh ketika ditemui di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Kamis (29/12).
Menurutnya, pemerintah hingga saat ini tidak menyalahi aturan yang ada. Dengan mendirikan RSBI, lanjut Nuh, juga dilakukan sesuai dengan apa yang diamanahkan oleh UU. “Merintis menuju pendidikan bertaraf internasional kan sudah benar. Nanti kalau pemerintah diam saja tidak ada program merintis seperti ini, nanti disalahkan. Nanti dianggap pemerintah tidak punya program. Maka itu, saya rasa ini dilakukan sudah sesuai dengan amanah UU,” kilahnya.
Namun begitu, Nuh mengatakan, pemerintah akan tunduk jika memang ada keputusan dengan kekuatan hukum. Kalau hasil amandemen UU dan Judicial Review memutuskan tidak perlu ada SBI dan RSBI serta tidak ada label-label sekolah internasional, maka pemerintah akan tunduk.
JAKARTA—Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengaku merasa biasa saja dalam menghadapi maraknya usulan pembubaran sekolah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Putusan Harvey Moeis Ringan, Budi Gunawan: Pak Presiden Perintahkan Banding
-
Desk Pencegahan Kementerian Polkam Selamatkan Uang Negara Rp 6,7 Triliun
-
BBM Kembali Naik Harga
-
Jokowi Menjadi Tokoh Terkorup Versi OCCRP, Budi Gunawan Minta Masyarakat Tidak Berpolemik
-
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru di Kasus Korupsi PT. Timah
BERITA LAINNYA
- Pendidikan
Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
Jumat, 03 Januari 2025 – 07:47 WIB - Pendidikan
Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
Kamis, 02 Januari 2025 – 08:49 WIB - Pendidikan
Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai
Senin, 30 Desember 2024 – 17:50 WIB - Pendidikan
Mengenal Veve, Sosok Dosen yang Menginspirasi Generasi Muda
Minggu, 29 Desember 2024 – 06:58 WIB
BERITA TERPOPULER
- Kriminal
Detik-Detik Penembakan Bos Rental Mobil di Tangerang, Pelaku Oknum TNI AL
Sabtu, 04 Januari 2025 – 02:02 WIB - Kriminal
Mantan Anggota TNI Dibunuh Secara Sadis, 7 Pelaku Pembunuhan Masih Berkeliaran
Sabtu, 04 Januari 2025 – 04:50 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Info Terbaru soal Pengumuman PPPK Guru, Peserta Kode R2 Kaget, Kini Misterinya Bukan Cuma soal Gaji
Sabtu, 04 Januari 2025 – 06:02 WIB - Destinasi
Cek Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Sabtu (4/1), Lengkap!
Sabtu, 04 Januari 2025 – 06:22 WIB - Seleb
Akad Nikah Ulang, Rizky Febian dan Mahalini Akhirnya Resmi Jadi Pasutri
Sabtu, 04 Januari 2025 – 04:09 WIB