Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Nusakambangan, Indah tapi Ngeri, "Kalau Mau Eksekusi, Di Sini"

Rabu, 18 Mei 2016 – 10:11 WIB
Nusakambangan, Indah tapi Ngeri, "Kalau Mau Eksekusi, Di Sini" - JPNN.COM
Jalur menuju Nusakambangan via Kampung Laut yang begitu sulit dilalui kendaraan. Foto: GUNAWAN SUTANTO/JAWA POS

jpnn.com - NUSAKAMBANGAN dikenal sebagai sebuah pulau penjara yang seram dengan penjagaan ketat. Padahal, pulau di selatan Cilacap, Jawa Tengah, itu menyimpan spot wisata menantang. Menembusnya bisa tanpa lewat pos penjagaan yang ribet.

GUNAWAN SUTANTO, Cilacap

Compreng alias perahu motor kecil yang saya tumpangi mulai bergerak perlahan untuk meninggalkan dermaga navigasi di Sleko, Tambakreja, Cilacap, Selasa pagi (17/5). 

Perahu itu membawa sejumlah guru yang mengajar di Kampung Laut. Sebuah perkampungan di sekitar kawasan hutan bakau di Segara Anakan. Beberapa bagian perkampungan itu sejatinya berada di daratan Pulau Nusakambangan.

Dibutuhkan waktu sekitar dua jam untuk menuju Kampung Laut. Tepatnya untuk bersandar di Dermaga Klaces yang tak jauh dari kantor Kecamatan Kampung Laut. Perjalanan menggunakan compreng itu relatif aman. Sebab, arus Segara Anakan tak terlalu mengguncang perahu yang saya tumpangi.

Jika tak punya teman guru atau sungkan untuk menumpang, Anda bisa sewa sendiri compreng untuk menuju Kampung Laut. Tapi, tentu biayanya mahal. Cara lain, Anda bisa berbagi bayar dengan penumpang lain. Sayang, perahu tersebut hanya ada sore. Sebab, kebanyakan compreng yang bersandar hanya menyasar penduduk Kampung Laut yang akan pulang setelah beraktivitas di Cilacap.

Kampung Laut menjadi pintu masuk saya untuk menjelajah Nusakambangan. Memang butuh waktu lebih lama jika dibandingkan dengan lewat pintu masuk utama dari Dermaga Sodong. Hanya, jika melewati Kampung Laut, tak perlu melintasi pengamanan yang ribet. Di Kampung Laut, ada beberapa dermaga yang bisa disandari compreng. Tapi, saya memilih dermaga di Desa Klaces.

Setelah compreng merapat, saya langsung mencari ojek. Sebenarnya tak banyak ojek juga sih di desa itu. Sebab, nyaris tak banyak tamu yang datang ke kampung berpenduduk 15 ribu orang tersebut. Rata-rata warga juga memiliki sepeda motor. Mulai yang butut sampai yang paling mulus.

NUSAKAMBANGAN dikenal sebagai sebuah pulau penjara yang seram dengan penjagaan ketat. Padahal, pulau di selatan Cilacap, Jawa Tengah, itu menyimpan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close