Ny Sinta Merasa Suaminya Hanya Pergi ke Luar Kota
Minggu, 03 Januari 2010 – 05:28 WIB
"Hanya karena protokoler kepresidenan, keluarga harus tinggal di wisma negara," ujar Al Zastrouw, mantan pengawal pribadi Gus Dur saat menjadi presiden. Tapi, lanjut dia, setelah tidak lagi menjadi presiden, sekeluarga memilih tetap kembali di Ciganjur.
Padahal, seperti halnya pejabat tinggi negara lainnya, Gus Dur dan keluarga juga ditawari negara untuk dibuatkan rumah. Beberapa lokasi di kawasan elit di Jakarta sudah disodorkan. "Tapi, tawaran itu ditolak. Mungkin sebagai gantinya, rumah ini akhirnya direnovasi seperti yang ada sekarang," jelas lelaki yang gemar memakai pakaian hitam dan blangkon itu.
Menurut Zastrouw, Gus Dur tetap tinggal di Ciganjur karena ingin terus dekat dengan rakyat. "Itu tentu saja akan sulit dirasakan saat tinggal di kawasan elit seperti di Menteng atau lainnya," tegasnya.