Obituari Rukin Firda, Perginya Jurnalis Pro-Edukasi
Tak hanya Meliput, Tapi Menulis dengan JiwaLuthfiyah sendiri, memiliki kenangan yang tidak pernah hilang terhadap sosok Rukin sampai sekarang. Yakni, saat mereka terjun bersama ke Memberamo Raya. Untuk menuju ke tempat tersebut, mereka harus menempuh dengan perjalanan udara dari Papua. Setelah itu, mereka menempuh perjalanan darat selama sepuluh jam dan naik speedboatdengan waktu tujuh jam.
Selama perjalanan tersebut, Rukin sangat perhatian pada rekan-rekannya. Mulai dari kesiapan untuk menempuh perjalanan, sudah makan atau belum hingga pemasangan pelampung yang tepat. Karena hal itu, Rukin terkenal dengan hal-hal kecil yang detail yang tidak terpikirkan orang lain.
Selamat jalan Rukin…(ris/may)