Oh, Ini Toh Penyebab Megawati Mengubah Nama Partainya
jpnn.com - MEGAWATI Soekarnoputri dan para pendukungnya mengubah nama partainya menjadi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, disingkat PDI Perjuangan pada 1 Februari 1999.
Tapi baru dideklarasikan 13 hari kemudian di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 14 Februari.
Langkah ini diambil Megawati agar gerbongnya dapat mengikuti Pemilihan Umum 1999, sebab--meski Soeharto telah lengser--pemerintah masih tetap mengakui PDI pimpinan Soerjadi-Buttu Hutapea.
Padahal, dalam Kongres V PDI, 8-10 Oktober 1998 di Denpasar, Bali, Megawati dipilih menjadi Ketua Umum secara aklamasi.
Sejarah mencatat, kongres PDI di Denpasar yang memilih Mega sebagai pimpinan, disebut Kongres Rakyat.
Pasalnya, kongres yang digelar di Lapangan Kapten Japa, Denpasar itu--sejak pembukaan hingga penutupan, tumpah ruah dihadiri rakyat hingga ke jalananan.
Karena PDI Soerjadi juga ikut berlaga di kontes Pemilu 1999, Mega mengubah lambang partainya; moncong putih.
Perjuangan tak ada yang sia-sia. Partai ini keluar sebagai pemenang Pemilu 1999, jauh meninggalkan kubu Soerjadi. (wow/jpnn)