Oknum ASN Jadi Calo Vaksin Covid-19, Tjahjo Kumolo Bereaksi
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo merespons adanya oknum aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat jadi calo vaksin Covid-19.
"Di saat Pandemi Covid-19 sekarang ini, sudah ada calo vaksin yang melibatkan ASN," kata Tjahjo Kumolo dalam keterangannya, Senin (18/10).
Untuk itu, dia mengimbau pejabat pembina kepegawaian kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk saling mengingatkan mengenai area rawan korupsi.
Tjahjo menyebut area rawan korupsi terdiri dari perencanaan anggaran, dana hibah bansos, retribusi pajak, jual beli jabatan, pembelian barang jasa, dan infrastruktur, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.
Eks Mendagri itu mengaku prihatin karena makin banyak PNS dan pejabat publik yang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atau Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli).
"Kepada seluruh ASN agar memahami dan memperhatikan strategi nasional pencegahan korupsi sehingga diharapkan sejak awal dapat dilakukan upaya pencegahan korupsi," tegas pria berusia 63 tahun itu.
Selain itu, dia juga meminta seluruh ASN untuk berhati-hati dalam menggunakan media sosial (medsos) yang banyak berisi ujaran kebencian, fitnah, dan upaya memecah belah.
"ASN harus bijaksana dalam penggunaan medsos dan senantiasa tegak lurus kepada kebijakan pemerintah," pungkas Tjahjo Kumolo.(mcr9/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru: