Olimpiade
Namun, pertandingan final antara Brasil melawan Argentina di Stadion Maracana, Rio de Janeiro (11/7) dihadiri oleh 7.800 penonton atau sepuluh persen dari kapasitas stadion terbesar di Brasil itu.
Otoritas sepak bola Amerika Selatan memindah venue pertandingan final yang semula dijadwal di Kolombia ke Brasil. Alasan utamanya adalah kondisi Kolombia yang dinilai tidak memenuhi syarat, akibat penularan pandemi yang tinggi.
Pemindahan venue pertandingan final ke Brasil juga menimbulkan tanda tanya sekaligus protes dari banyak aktivis Brasil, karena kondisi penularan pandemi di negara itu sebenarnya tidak lebih baik dari Kolombia.
Brasil menjadi salah satu black spot, lokasi hitam, terburuk penularan pandemi di seluruh dunia. Tercatat setengah juta orang meninggal dunia akibat pandemi di Brasil.
Penanganan pandemi di Brasil dianggap sebagai salah satu yang terburuk di dunia, dan karenanya Brasil selalu menjadi tiga besar negara dengan penularan terbesar bersama India dan Indonesia.
Presiden Brasil Jair Bolsonaro, yang beraliran populis kanan, dikenal sangat abai dalam penannganan pandemi. Ia dikenal anti-masker dan anti-prokes. Bolsonaro sendiri sudah pernah terjangkit virus, tetapi bisa diselamatkan.
Bolsonaro dikenal dengan sebutan ‘’Trump Tropis’’ atau ‘’Tropical Trump’’, karena gaya kepemimpinannya dianggap sama dengan Donald Trump, mantan presiden Amerika Serikat. Dua orang itu sama-sama percaya bahwa Covid-19 adalah virus buatan yang sengaja disebar untuk merusak tatanan dunia.
Donald Trump sudah kalah dalam pemilu 2019. Sekarang Bolsonaro menghadapi gelombang protes besar dan dituntut untuk mengundurkan diri, karena dianggap tidak kompeten dalam menangani pandemi.