Operasi Pasar di 13 Kabupaten Diklaim Stabilkan Harga LPG
jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina menjamin ketersediaan dan stabilitas harga LPG 3 Kg di wilayah Sulawesi dengan menggelar operasi pasar LPG bersubsidi sejak 19 - 21 Juni 2018 di 13 kabupaten.
Hingga 21 Juni 2018, operasi pasar ini telah menyalurkan 57.229 tabung LPG 3 Kg dari total alokasi tambahan pasokan yang disediakan yakni 126 ribu tabung.
Penyaluran alokasi tambahan LPG 3 Kg ini dalam operasi pasar di sebagian besar kabupaten seperti Jeneponto, Luwu Utara, Majene dan Polman berhasil terserap 100 persen dan terjual habis setiap harinya.
“Hal ini menunjukkan pasokan LPG 3 Kg telah memenuhi kebutuhan masyarakat, di mana setiap pembelian oleh konsumen juga hanya diperbolehkan satu tabung per 1 Kartu Keluarga agar distribusi tepat sasaran dan merata,” ujar Unit Manager Communication & CSR MOR VII, M. Roby Hervindo.
Roby melanjutkan, di sebagian wilayah kabupaten lainnya, LPG 3 Kg yang diperuntukkan untuk masyarakat miskin dan usaha mikro ini tidak terserap habis.
Berdasarkan pemantauan selama 3 hari pelaksanaan operasi pasar, hingga 21 Juni 2018 di beberapa kabupaten seperti Sinjay, Luwu, Luwu Timur, Pinrang, Mamuju, Mamasa, dan Pasangkayu, LPG 3 Kg baru terserap sekitar 55 hingga 65 persen dari alokasi tambahan 560 tabung yang disalurkan setiap harinya di tiap-tiap wilayah tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih karena operasi pasar yang dilakukan telah berjalan lancar berkat kerja sama dan dukungan dari Pemda, Hiswana serta bantuan TNI dan Polri. Kami juga terus berkordinasi untuk titik-titik lokasi operasi pasar yang belum terserap habis, agar dapat bergeser ke titik lain namun tetap di kecamatan yang sama yang membutuhkan ataupun tingkat konsumsi LPG 3 Kg yang cukup tinggi di kabupaten tersebut,” tutur Roby.
Adapun hingga kemarin (21/6) operasi pasar telah digelar di 117 titik antara lain di 87 titik di Sulsel dan 30 titik di Sulbar.