Orasi di UIN Suska, Irjen Iqbal: Stabilitas Keamanan Kunci Kemajuan Ekonomi dan Pendidikan
Kepolisian juga harus mampu melakukan penegakan hukum yang bertanggung jawab.
"Kami tidak ingin pelaksanaan hukum tidak transparan, kami tidak ingin melihat polisi bertindak dengan semaunya saja. Polisi tidak boleh hanya melihat sisi yuridis saja, tetapi harus juga melihat aspek sosialnya. Saya memerintahkan kepada pejabat utama dan Kapolres jajaran, lakukan penyelesaian cepat kepada masalah sengketa apa pun dengan cara komunikasi yang baik. Sebelum terjadi konflik, kami sudah bisa menyelesaikan dahulu," tutur Iqbal.
Di sisi lain, kata dia, media juga memiliki peranan penting dalam membangun keamanan negara. Isu yang mengemuka hari ini adalah hasil dari gelombang informasi yang menguat di kalangan masyarakat.
Karena itu, Iqbal meminta para mahasiswa harus mampu memilah media informasi agar mampu menciptakan hal-hal yang positif. Termasuk dalam penyampaian aksi serta menyalurkan tuntutan masyarakat.
Irjen Iqbal turut menyinggung soal ancaman yang ada saat ini. Seperti kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), serta bahaya narkoba.
Terakhir, alumnus Akpol 1991 itu berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati agar memiliki dua kompetensi karakter, sama seperti kepolisian juga, yakni kinerja dan akhlak.
"Harus punya fighting spirit dalam bekerja. Kita harus tahu pula nilai-nilai ibadah dan mampu mengaplikasikannya dalam kerja-kerja kita. Harus paham bahwa kerja yang dilakukan akan dilihat Tuhan Yang Maha Esa," tutupnya.
Setelah memberikan orasi ilmiah, Kapolda Riau diberikan cindera mata berupa plakat oleh Rektor UIN Suska Riau Prof. Hairunnas. (tan/jpnn)