Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pancasila dan Ketahanan Negara

Oleh: Laurens Ikinia - Wakil Direktur Institute of Pacific Studies Universitas Kristen Indonesia, Jakarta

Sabtu, 01 Juni 2024 – 16:19 WIB
Pancasila dan Ketahanan Negara - JPNN.COM
Wakil Direktur Institute of Pacific Studies Universitas Kristen Indonesia, Jakarta Laurens Ikinia. Foto: Dokumentasi pribadi

Sejarah membuktikan, tidak ada satu bangsa di dunia yang terbentuk, berkembang, dan bertahan lama tanpa memiliki ideologi.

Di dalam ideologi tentu mengandung mimpi kolektif sebagai roh, semangat, dan pondasi untuk membangun bangsa.

Pancasila dirumuskan sembari menyaksikan aliran darah dari tubuh ke tanah yang hitam, tetesan air mata dan keringat dari tubuh ke laut yang biru, untaian doa dan ratapan dari tubuh ke langit yang putih.

Oleh karena itu, hendaklah kita mengambil waktu dan hening sejenak sembari memanjatkan doa kepada Tuhan untuk arwah para patriot bangsa yang telah menerima ilham Tuhan.

Darah, air mata dan keringat, doa dan ratapan leluhur bangsa Indonesia sedang berdiam di alam raya nusantara. 

Mengingat Pancasila merupakan falsafah negara yang mengandung makna luhur, hendaklah kita memaknai pesan tertulis dan tersirat dalam Pancasila setidaknya dalam tiga aspek kehidupan yaitu kehidupan spiritual, intelektual, dan sosial.

Dalam penghayatan spiritual, kita diingatkan kembali akan ilham yang diterima para founding fathers bahwa negara harus dibangun dengan dasar percaya dan takut akan Tuhan.

Dalam penghayatan intelektual, potensi sumber daya manusia Indonesia perlu diberdayakan negara.

Pancasila adalah falsafah prinsip kehidupan berbangsa dan bernegara dan ideologi geopolitik bangsa dalam membangun persaudaraan dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close